Background
Jakarta - Alfred Riedl tak menolak kehadiran Rahmad Darmawan di tim nasional U-23. Tapi, Riedl menegaskan posisi pelatih tetap dipegangnya, sementara Rahmad jadi asistennya.

Seperti diketahui, tanpa persetujuan Riedl, Satlak Prima menunjuk Rahmad sebagai pembesut timnas U-23 yang dipersiapkan untuk SEA Games 2011. Hal ini membuat Riedl terkejut.

Meski demikian, dia tetap siap menerima Rahmad. Apalagi, dia mengaku memang butuh tambahan banyak staf kepelatihan.

"Saya selalu berkomunikasi dengan Pak Iman (Arif). Dari bulan Februari, saya sudah berpikir mau menambah staf, salah satunya Rahmad Darmawan," kata Riedl dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (1/6/2011).

"Untuk sementara, Rahmad saya tetapkan sebagai asisten pelatih. Tapi, kita masih butuh staf lagi, mulai dari asisten pelatih sampai tukang pijat, karena saya punya dua tim, senior dan U-23," sambungnya.

"Secara prinsip, saya suka sama Rahmad dan saya cocok sama Rahmad. Dia pelatih yang bagus dan pribadi yang baik," lanjut pelatih asal Austria ini.

Sementara itu, Deputi Bidang Teknis Badan Tim Nasional (BTN) Iman Arif menjelaskan bahwa masalah posisi Riedl dan Rahmad akan dituntaskan pasca Kongres PSSI.

"Saya dan Pak Tono (Komandan Satlak Prima Tono Suratman) sudah sepakat, ini akan diselesaikan setelah kongres. Ini akan diselesaikan di PB (PSSI)," kata Iman.
(dtc/mfi) 

Perburuan Pelita Jaya untuk mendapatkan pemain Timnas Malaysia Safee Sali akhirnya membuahkan hasil. Pencetak gol terbanyak di Piala AFF 2010 itu memastikan akan bergabung dengan klub yang bermarkas di Kerawang, Jawa Barat ini, mulai 14 Februari 2011 mendatang.

“Ya, sebenarnya Safee sudah resmi milik kami (Pelita) sejak tanggal 2 Februari lalu. Saat itu kami datang langsung ke Selangor untuk mengontraknya,” kata Direktur Teknik Pelita, Rahim Sukasah, Senin, 7 Februari 2011.
Penggila bola yang juga pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Doktor Ari Junaedi, berpendapat, Liga Primer Indonesia (LPI) bisa menarik pemain dunia. Bahkan, bintang besar David Beckham pun bisa tergoda untuk tampil di kompetisi baru tersebut.


LPI yang bisa mencuri perhatian dunia, katanya kepada Tribunnes.com, bukan hal yang tidak mungkin juga menggoda Beckham, kemudian tertarik bermain di klub naungan LPI.
- Langkah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melakukan transparansi dinilai terlambat dan itu hanya upaya pembersihan nama organisasi tersebut.

"Kenapa baru sekarang terbuka? Kenapa tidak dari dulu?" jelas pengamat sepak bola, Ari Junaedi kepada Kompas.com, Selasa (18/1/2011).

Transparansi PSSI, kata Ari, seharusnya dilakukan sejak dulu sehingga PSSI dinilai benar-benar terbuka. Dikatakan Ari, upaya PSSI melakukan transparansi tidak lebih dari usaha untuk membersihkan nama asosiasi tersebut.
Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan, PSSI telah membalas surat permintaan informasi terkait dugaan gratifikasi dalam pendistribusian tiket pertandingan putaran final Piala AFF 2010. Namun, KPK tidak memercayai seluruhnya isi surat tersebut.

Dalam surat tersebut, Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengklaim tiket yang diberikan PSSI kepada para penyelenggara negara itu bukanlah gratifikasi.
Museum Batak TB Silalahi Center di Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara yang diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (18/1/2011) diharapkan mampu mewariskan nilai-nilai budaya Batak sebagai cerminan kearifan lokal.

"Museum Batak ini harus dapat memotivasi enam puak Batak di seantero penjuru, untuk melestarikan warisan budayanya dengan tetap menjaga dan memeliharanya," ujar Wakil Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujonugroho di Balige.

Ia mengatakan, keberadaan museum berisi artefak Batak tersebut, perlu diartikan sebagai ruang yang memberi gambaran kearifan lokal dengan pewarisan nilai-nilai budaya yang diterjemahkan menjadi bagian kaderisasi kepemimpinan daerah melaui pemahaman budaya lebih luas.
suarasurabaya.net| Polemik dunia persepakbolaan Indonesia pasca AFF 2010, dengan hadirnya Liga Premier Indonesia (LPI) dan Indonesian Super League (ISL), Sabtu (08/01) disikapi siswa SMA Ta’miriyah Surabaya dengan menggelar Referendum Bola.
LPI yang konon disebut-sebut sebagai mbalelonya sejumlah klub sepak bola di Indonesia dibawah naungan PSSI, dijadwalkan Sabtu (08/01) sore bakal digelar di stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Oleh para siswa SMA Ta’miriyah Surabaya, polemik di tubuh persepakbolaan Indonesia itu, disikapi dengan gelaran Referendum Bola yang Sabtu (08/01) digelar di halaman sekolah di kawasan Jl. Indrapura, Surabaya.

Masing-masing siswa diberikan kesempatan untuk menendang bola layaknya tendangan penalty kearah gawang yang sebelumnya sudah dilengkapi dengan poster kertas bertuliskan LPI dan ISL. Kalau mereka memilih LPI maka bola harus diarahkan dan menyentuh poster kertas bertuliskan LPI. Demikian juga bila siswa memilih ISL.